Dibalik suatu proses Pembuatan suatu Media, wafak atau Rajah itu mungkin
itu lebih dari sekedar memenuhi Adab / kaifiat dalam penulisanya (Rumusan /
Metode / Tekhnik, Hisab Dan Falakiah, dll..), Mengenali Anasir2 / Elemen2, dan
juga cukup dengan tersedianya Alat & Sarana2nya saja.
Dimana disitu juga diperlukan suatu kemampuan2 khusus untuk bisa
mengundang, menghimpun, menselaraskan dan juga memasukan energy2 Astral dan
ghaibnya kedalam isim, Rajah atau Wafak tsb Agar mempunyai daya dan juga
Mengandung sesuai dengan keutama’an dari Isim, Rajah atau Wafak tsb
"Benar" Seperti Dari yg Telah Terdahulu2 nya / Tujuan / Yg Di Maksud
..
Untuk memperkuat rajah/wafak tsb biasanya akan diproses ritual lg dengan
berbagai asma / mantra / do’a2 / pengisian tenaga dalam / kebatinan (Yang
Saling Berselaras) selain untuk mencash / memperkuat atau untuk melapisi rajah
/ wafak tsb, dan juga apabila tulisan dari wafak / rajah tsb hilang / luntur /
Rusak (Apabila Ikatan2nya Dalam Hal tsb Tidak Begitu Memadai & Kuat), maka
diharapkan kekuatan dari asma2’an tsb akan tetap masih ada Terkandung
Menaunginya..
Kekuatan / energy, muwakkal khodam, asror, dll.. yg terkandung Rajah /
Wafak pada suatu media mungkin lebih didominasi dan juga ditentukan dari
kekuatan bathin / metafisika dari sang pembuat rajah / wafak ataupun sang
pengAsma wafak / rajah itu sendiri..
+ Dalam Prosesi Pembuatan Suatu Media, Rajah / Wafak Nanti Akan Terpilah2
lg Bagaimana "Tataran2 Dalam Prosesi Pengerja'anya" tsb..
- Dari Yg "Secara Sempurna Pemenuhan Dalam Kaidah2nya Yg Di
Tuntut",, Dalam Prosesinya Dengan Melibatkan Langsung Ruhaniah2 Dari
Keilmuan2 - Rajah / Wafaknya tsb,, Dalam Prosesinya Dengan Melalui Isyaroh2
Secara Khusus,... Sampai Dengan Tataran2 "Yg Sangat Luar Biasa / Khorikul
Lil Adat" Tiada Lagi Melewati Pakem2 Jalur Dalam Keilmuan Hikmah Ataupun
Terikat Dengan Adat Keilmuan2 Apapun lg.. (Pada Tataran Ini Memang Sudah
Melampaui Sangat jauh Sekali Di Atasnya Dari Semua Level Tingkatan2 (Disiplin
Pada Perjalanan) Keilmuan..)
- Mengetahui Dengan Baik (Daya Tampung, Daya Serap, Daya Tahanya, Energy /
Power, Kalau Ada Khodam2nya, dll..) Yg Akan Merubah Ataupun Menguatkanya dari
Media Dasar yg Akan Di Isikan..
- Isian / Keilmuan yg Masuk tsb Mengetahuinya dengan Baik, Baik itu Pada
Karakter, Bobotnya, Energy / Aura, Khodam2nya, dll (Yg Tidak Cuma Sesuatu yg di
Yakinkan saja?).. Jika Terlalu Kecil yg Sebenarnya itu Masih Belum Bisa
Memberikan Reaksi Seperti Tujuan dari yg di Harapkan Pada keilmuanya Ataupun Juga Itu
Sebaliknya..
- Rentang Waktu yg Akan Berlaku Pada isian tsb Baik Pada Media, Lingkungan
di Sekitarnya Ataupun Nanti Kepada si Pemakainya Bahwa Memang benar telah
Memahami, Mengetahui dan Mengenali Dengan Baik Reaksi2 yg Akan di Timbulkanya
(Baik Itu Kemungkinan2 Secara Negatif Ataupun Positifnya..) Pada jangka Pendek
Maupun Pada Jangka Panjangnya, Unsur2 / Hal2 yg Akan Mengganggu, Menghambat
Ataupun Itu Merusaknya..
- Ketika Memodifikasi Keilmuan Untuk Prosesi Pengisianya tsb baik Dari Segi Tehnik, Aturan2 Dalam Kaidahnya, Jumlah Dalam Baca’an, dll.. Yg Mungkin Itu Adalah Hal2 yg di Luar Dari Pakem / Kaidah Jalur Keilmuanya (Yg Bisa Jadi Hal2 tsb Adalah Tidak di Kenali Oleh Ruhaniah2 Dari Keilmuan tsb Seperti yg Sebelum2nya Terdahulu Ataupun Juga Malah Mengundang Masuk Khodam2 Lain di Luar Dari Jalur Keilmuanya tsb / Tipu Daya..) Terkecuali Memang Telah Mendapatkan Ijin Dari Sang Guru / Pendahulunya Dalam Hal tsb Ataupun Itu Memang Benar2 Telah Mengenali, Menguasai dan Memahami dari Maksudnya tsb..
Dan hal yg terpenting dan juga
menjadi “KUNCI” dari semua isian, wafak / rajah adalah tingkat dan tekhnik dari
“Penguncian” itu sendiri. Dimana karena lemah / kurangnya baik itu keilmuan,
power ataupun pengetahuan2 tentang “Mengunci” suatu Energy Ataupun Muwakka2l
khodam Yang kadang tidak begitu disadari Kemudianya bahwa kekuatan , muwakkal2
khodam dll.. yg sudah terkandung didalamnya akan cepat dan mudah menjadi lemah
/ hilang Ataupun Itu Tidak Bertahan lama.. Asmak / Tehnik2 Kuncian Tidak bisa
di Pukul Sama Rata Pada Semua Keilmuan Tanpa Sebelumnya kita bisa Mengenali
Dengan Baik Kondisi Baik Pada Power /Energy, Aura, Muwakkal2 Khodamnya, dll
Dari Keilmuan tsb Juga Antara Media dan Keilmuan Terlebih Jika Itu di Lapis2
Oleh beberapa Keilmuan dalam Isian tsb, Apakah Benar Bahwa itu Akan bisa Berselaras
/ Tidak Saling Bentrok di Antara Satu Sama Lainya.. Apabila Daya & Kuncian
tsb Itu Terlalu Kuat (Over) Maka Muatan2 Yg Terkandung Di Dalamnya Itu Akan
Bisa Menjadi Vakum / Bungkam,, Dan Apabila Terlalu Lemah / Tidak Memadai Maka
Justru Itu Akan Sebaliknya..
( Sebagaimanapun Suatu Bangunan di Bangun tanpa Itu Di Landasi Pondasi /
Dasaran yg Kuat dan kokoh.. Maka Tinggallah Menunggu Ke runtuhanya saja / Tidak Benar2 Menguasai Dalam Ahlinya..)
Wallahu’alam bisshowab..
Para 'Alim Bijak :
"KEGAGALAN PADA MURID" Itu Sesungguhnya Adalah "KEGAGALANYA SEORANG GURU"..
"KEGAGALAN PADA MURID" Itu Sesungguhnya Adalah "KEGAGALANYA SEORANG GURU"..